Cara Kirim Artikel
SyababSalafy
  • Beranda
  • Ruang Santri
    • Prestasi Santri
    • Cerita Mondok
    • Tips Belajar
  • Opini
    • Motivasi
    • Renungan
  • Ngaji Kitab
    • Akidah
    • Fikih
    • Mushthalah Al-Hadits
  • Tokoh
    • Shahabat
    • Ulama
  • Podcast
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ruang Santri
    • Prestasi Santri
    • Cerita Mondok
    • Tips Belajar
  • Opini
    • Motivasi
    • Renungan
  • Ngaji Kitab
    • Akidah
    • Fikih
    • Mushthalah Al-Hadits
  • Tokoh
    • Shahabat
    • Ulama
  • Podcast
No Result
View All Result
SyababSalafy
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ruang Santri
  • Opini
  • Ngaji Kitab
  • Tokoh
  • Podcast
Home Ngaji Kitab Talkhis Ahkam Al-Janaiz

Lekas Sembuh! Ini 4 Nasihat Penting Bagi Kamu yang Sedang Sakit

Abdurrahman Muzakki by Abdurrahman Muzakki
Desember 20, 2022
in Talkhis Ahkam Al-Janaiz
A A
0

Sakit merupakan pelebur dosa bila ia mampu bersabar. Sakit juga merupakan alarm pengingat agar selalu kembali kepada Allah.

Semua orang diuji dengan rasa sakit. Namun, setiap manusia berbeda dalam menghadapi musibah ini.

Seorang muslim sejati akan mulia bila ia menunaikan 4 nasihat berikut ini ketika menjalani masa-masa sakitnya:

1. Rela atas ketetapan Allah, bersabar, dan berbaik sangka kepada-Nya.

Hal ini ia lakukan karena ia yakin atas sabda Nabi ﷺ yang berbunyi,

عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ

“Sungguh menakjubkan kehidupan seorang yang beriman. Karena, segala urusannya adalah baik. Hal itu tidak akan diraih kecuali oleh mukmin saja.

Bila ia mendapatkan perkara yang membahagiakan, ia akan bersyukur. Itu akan baik baginya.

Bila ia tertimpa musibah, ia akan bersabar. Itu pun merupakan perkara terbaik untuknya.” (HR. Muslim no. 5318)

Dalam hadits lain, Nabi ﷺ juga bersabda,

لَا يَمُوتَنَّ أَحَدُكُمْ إِلَّا وَهُوَ يُحْسِنُ الظَّنَّ بِاللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ

“Janganlah salah seorang di antara kalian mati kecuali dalam keadaan berbaik sangka kepada Allah”. (HR. Muslim no.2877)

2. Memerhatikan kondisi hatinya agar stabil di antara al-Khauf (rasa takut) & ar-Raja’ (penuh harap).

Ia hadirkan rasa takut dalam hati terhadap hukuman Allah atas dosa-dosanya. Namun, ia juga harus mengimbanginya dengan penuh harap akan kasing sayang Allah.

Ini semua berdasarkan hadits Nabi ﷺ :

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ عَلَى شَابٍّ وَهُوَ فِي الْمَوْتِ فَقَالَ كَيْفَ تَجِدُكَ قَالَ أَرْجُو اللَّهَ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَأَخَافُ ذُنُوبِي فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَجْتَمِعَانِ فِي قَلْبِ عَبْدٍ فِي مِثْلِ هَذَا الْمَوْطِنِ إِلَّا أَعْطَاهُ اللَّهُ مَا يَرْجُو وَآمَنَهُ مِمَّا يَخَافُ.

“Bahwasanya nabi bertemu seorang pemuda yang sedang sekarat. Beliau bertanya kepadanya,

‘Bagaimana kondisimu?’ Dia menjawab, ‘Aku mengharapkan (rahmat) Allah dan aku takut dari dosa-dosaku.’

Maka, Nabi ﷺ pun bersabda,

‘Tidaklah keduanya (rasa penuh harap dan rasa takut) berkumpul pada kalbu seorang hamba pada kondisi seperti ini melainkan Allah pasti akan memberinya semua yang ia harapkan dan melindunginya dari semua kekhawatiran”. (HR. Ibnu Majah).

3. Betapapun kerasnya sakit yang diderita, ia tidak boleh berharap kematian.

Sampaipun saat ia sudah tidak kuat lagi menahan derita, hendaknya ia berdoa seperti ini,

اللَّهُمَّ أَحْيِنِي مَا كَانَتِ الْحَيَاةُ خَيْرًا لِي، وَتَوَفَّنِي إِذَا كَانَتِ الْوَفَاةُ خَيْرًا لِي

“Ya Allah hidupkanlah aku selama kehidupan itu terbaik bagiku. Dan wafatkanlah diriku, selama kematian itu baik untukku”.

4. Bersegera menunaikan hak-hak yang menjadi tanggungannya.

Namun, bila ia belum mampu, hendaknya ia menulis wasiat.

Demikianlah 4 nasihat penting bagi orang yang sedang sakit. Siapapun itu, semoga Allah lekas memberikan kesembuhan dan balasan pahala atas kesabarannya.

Referensi: Kitab Talkhis Ahkam Al-Janaiz karya Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullah —hal. 7


Sebagai santri, kami yakin Anda memiliki kitab favorit yang pernah dipelajari di pesantren. Nah, Anda pun bisa menulisnya di sini. Mulailah & dapatkan akun pribadi di SyababSalafy! Ketuk di sini

Tags: ahkam janaiznasihat
ShareTweetSend
Previous Post

Biar Semangat! Ini 6 Manfaat Ketika Kamu Membuat Rencana Belajar

Abdurrahman Muzakki

Abdurrahman Muzakki

Penulis amatir & penikmat sastra Arab.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERPOPULER SEPEKAN

syababsalafy

3 Potret Gelora Semangat Ulama Salaf Ini Bikin Kamu Bangkit!

Desember 1, 2022
syababsalafy

Aku Ceraikan Kamu Atau Masih Ingin Bertahan Denganku?

Desember 2, 2022
Kala Syaikh Al-Albani Berbicara tentang Pencurian Karya Tulis …

Kala Syaikh Al-Albani Berbicara tentang Pencurian Karya Tulis …

Desember 2, 2022
syababsalafy

Selembar Motivasi: Bentuklah Kepribadianmu!

Oktober 4, 2022
4 Hal yang Dilakukan Santri Setelah Mondok, Kamu yang Mana?

4 Hal yang Dilakukan Santri Setelah Mondok, Kamu yang Mana?

Desember 17, 2022

Lekas Sembuh! Ini 4 Nasihat Penting Bagi Kamu yang Sedang Sakit

Desember 20, 2022
  • Tentang
  • Kirim Artikel
  • Periklanan

© 2018-2022 SyababSalafy - All right reserved

No Result
View All Result
  • Ruang Santri
    • Prestasi Santri
    • Cerita Mondok
    • Tips Belajar
  • Opini
    • Motivasi
    • Renungan
  • Ngaji Kitab
    • Akidah
    • Fikih
    • Mushthalah Al-Hadits
  • Tokoh
    • Shahabat
    • Ulama
  • Podcast

© 2018-2022 SyababSalafy - All right reserved